Assalamu'alaikum, Sahabat...
Menemukan kesalahan sendiri itu seringkali tak semudah menemukan kesalahan orang lain. Tapi sepertinya saya harus belajar muhasabah diri. Meneliti kembali hal yang sudah terlewat, mengevaluasi dan memperbaikinya.
Menemukan kesalahan sendiri itu seringkali tak semudah menemukan kesalahan orang lain. Tapi sepertinya saya harus belajar muhasabah diri. Meneliti kembali hal yang sudah terlewat, mengevaluasi dan memperbaikinya.
Dari tulisan Tentang Wanita yang merupakan tugas dari Kelas Menulis Online (KMO) yang saya ikuti, saya harus menemukan 10 kesalahan. Jadi, dari kacamata minus saya, inilah 10 kesalahan yang saya lakukan:
- Entah kenapa di paragraf kedua, saya merasa terlalu banyak kata "itu". Tapi saya belum tahu "itu" mana yang harus saya hilangkan.
- Tanda baca belum tepat penempatannya.
- Kata sambung sering belum tepat penempatannya.
- Ada kata yang tidak konsisten. Misal, antara Habibi dan Habibie.
- Pemenggalan paragraf belum sesuai.
- Ada typo, beberapa sudah diperbaiki.
- Alur kurang mengalir.
- Penggalian gagasan kurang mendalam.
- Data yang harus dihadirkan kurang digali.
- EYD harus diperbaiki lagi.
Aduh...susah sekali. Saya harap ada seseorang yang bisa mengingatkan saya.
MENEMUKAN KESALAHAN SENDIRI
Reviewed by Ummi Nadliroh
on
Juni 10, 2016
Rating:
Istilah EYD sekarang sudah diganti menjadi EBI, Mbak.. Sepertinya memang kurang sosialisasi sehingga banyak yang belum mengetahui perubahan ini. :)
BalasHapus*Tetap semangat dan terus berkarya...!
Oh ya, pernah dengar. Tp kurang familiar, Pak. Terima kasih diingatkan.
HapusWah ini kegiatan penjuriankah mb
BalasHapusIkut kelas menulis online, Mbak. Ada sebagian tugas2 yg harus dikerjakan di blog.
HapusIya mbak saya sendiri pun juga kadang menyadarinya, emang nggak gampang sih nulis,, tapi no problem.. belajar dan belajar biar jadi bisa :-D
BalasHapusTerima kasih. :)
HapusSebenarnya susah susah gampang juga sih mbak kalau menyadari atau bahkan sampai menemukan keselahan sendiri karena tidak berasa.
BalasHapusYa. :)
HapusWow keren mbak Ummi, saya baru tahu nih ada Kelas Menulis Online. Sangat menginspirasi. Semoga terus maju dengan KMO ya mbak, pasti nanti jadi jago menulis, aamiin :)
BalasHapus* Maju terus pantang mundur mbak, semoga sukses :)
Aamiin. Terima kasih do'anya. Saya belajar dr awal pol, Mbak.
Hapuspingin ikut juga kelas ini. sepertinya aku perlu ikut
BalasHapusAh, Mbak Ade Anita ini lho...
Hapusbun, itu belajar di kelas online bayar? gratis? atau gimana? syaratnya? mgkn klo saya ikutan bergabung jg pny nasib sama spt bunda, atau bahkan lebih :D
BalasHapusKalau KMO gratis, Mbak. Ini belum dibuka kelas lagi. Mungkin sehabis lebaran.
Hapus