TENTANG KEBERANIAN MENCOBA HAL BARU

Assalamu'alaikum, Sahabat...



Apa kabar Sahabat? Semoga senantiasa sehat dan dalam lindungan Allah SWT. Lama sekali saya tidak menulis di blog. Rasanya kok kangen ya... :) Apalah daya, saya seperti kehabisan energi setelah aktifitas dunia nyata saya (baca: pekerjaan dan keluarga). Dan ternyata memulai menulis lagi setelah berhari-hari tidak menulis kok ya berat. Pikiran seolah buntu, tangan juga seperti terhenti tak mampu mengetikkan kata. #mulailebay. 

Sahabat... Saya jadi kepikiran tentang keberanian memulai hal baru setelah bertemu dengan teman yang tak kunjung berani naik sepeda motor. Kadang ia merasa ingin bisa, agar kemana-mana tak harus menunggu suaminya untuk mengantar. Kadang juga ia merasa takut untuk memulai. Apa ia tak terlalu tua untuk mulai belajar naik motor.

Kemudian saya jadi ingat ibu saya yang baru belajar naik motor di usia 50-an. Pada waktu itu aktifitas ibu memang sedang padat-padatnya. Dalam satu hari ibu harus berada di beberapa tempat yang berbeda. Kalau meminta bapak terus mengantar seperti biasa, kasihan bapak juga. Karena bapak juga punya kegiatan sendiri. Jadi ibu mulai belajar naik motor dan bisa. 

Dan saya jadi ingat diri saya sendiri. Aslinya saya ini sungguh penakut. Apalagi untuk melakukan hal baru. Ada banyak yang saya pikirkan sebelum saya melakukan hal baru itu. Jangan-jangan nanti saya salah. Bagaimana kalau saya ditertawakan orang lain. Apa pandangan orang lain kalau saya melakukan hal itu? Pokoknya ada banyak hal negatif yang menghantui saya setiap akan melakukan hal baru.

Waktu SD saya takut jajan di kantin sekolah, dan meminta teman untuk membelikannya. Saya juga sangat takut ketika harus mengikuti lomba cerdas cermat. Ketika remaja, saya takut sekali ketika mendapatkan tugas membacakan cerita isra' mi'raj di hadapan forum pengajian ibu-ibu. Saat Kerja Praktek (KP) di masa kuliah, saya takut menjadi orang yang inisiatif. Dan akhirnya saya malah tak mendapat ilmu baru selama KP itu.

Yah... Saya sungguh penakut. 

Namun saya juga beruntung. Karena ibu adalah orang yang tak gampang menyerah untuk memberi motivasi. Ibu selalu mendorong saya untuk tidak pesimis dan rendah diri, meski banyak orang yang lebih hebat. Karena tiap orang punya keunggulan masing-masing. Ibu juga selalu ingin saya tak takut mencoba hal baru, agar saya lebih banyak pengalaman.

Proses saya barangkali sangat lama, bahkan hingga hari ini, saya masih berproses dalam mengatasi rasa takut mencoba sesuatu yang baru. Tetapi saya telah belajar, bahwa saya memang harus terus mencoba. Rasa takut itu lama-lama akan menghilang jika saya telah melakukannya berulang kali. Mencoba pertama kali mungkin saya sangat takut. Kedua, saya masih takut. Ketiga dan selanjutnya rasa takut itu akan semakin menipis dan menipis.

Termasuk ketika saya pertama kali menulis di blog. Ketika ada yang membaca, saya takut tulisan saya dicap sebagai tulisan yang buruk. Saya takut tulisan saya diejek orang lain. Saya takut...dan saya takut... Tetapi akhirnya saya tahu bahwa meski tulisan saya tidak bagus, tetapi jika saya tak pernah menulis, saya tak pernah tahu seberapa kemampuan menulis saya. Apresiasi dari Sahabat, baik ataupun buruk, telah membuat saya berkembang. Yah, saya berkembang karena saya telah berani mencoba.

Dan sayapun ingat  motto seorang sahabat saya, "Pantang ngomong ra iso sak durunge nyoba" atau "Pantang mengatakan tidak bisa sebelum mencoba".

Jika Sahabat ingin mencoba hal baru, mulailah dengan sikap optimis.  Kemudian yakini dalam hati bahwa jikapun Sahabat gagal dengan hal baru itu,  setidaknya Sahabat telah menambah pengalaman. Lalu Sahabatpun bisa berjalan lagi tanpa merasa menyesal atau penasaran. 

Jadi, Sahabat ingin mencoba hal baru apa hari ini?

Wassalamu'alaikum
Ummi



TENTANG KEBERANIAN MENCOBA HAL BARU TENTANG KEBERANIAN MENCOBA HAL BARU Reviewed by Ummi Nadliroh on September 11, 2016 Rating: 5

8 komentar:

  1. Saya suka juga cobain hal baru, kalau berhasil, seneng banget. Kalo gagal, ya minimal dapat pengalaman. :)

    BalasHapus
  2. Awak ngebkog merasa maku kalau mau share ke nessos. Berasa ga pede... tapi sekarang udah mendingan, udah share ke semua medsos, niatnya ingin berbagi....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga dengan berbagi, bisa memberi manfaat untuk banyak orang, Mbak. :)

      Hapus
  3. Sebenarnya saya takut banget mencoba hal-hal baru Mba, takut gagal dan kemudian kecewa..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalau saya belum pernah mencoba, malah kepikiran terus, Mbak... Penasaran gitu, saya bisa apa tidak sebenarnya. :)

      Hapus
  4. Setuju mbak Ummi, harus optimis pasti bisa ya. Kalau belum-belum sudah ketakutan maka selamanya nggak akan bisa karena takut mencoba :)

    Ayo mencoba hal baru, inshaa Allah bisa :)

    BalasHapus

Terima kasih telah memberikan komentar di blog saya. Mohon untuk memberi komentar dengan kata yang santun. Terima kasih. :)

Diberdayakan oleh Blogger.